Biografi Adipati Dolken

Biografi Adipati Dolken


Adipati Koesmadji, yang lebih dikenal dengan Adipati Dolken adalah seorang aktor dan model Indonesia keturunan Jawa dan Jerman. Kelahiran: 19 Agustus 1991 (usia 32 tahun), Tangerang, Indonesia Pasangan: Canti Tachril (m. 2020) Saudara kandung: Gianina Emanuella Anak: 1 Tinggi: 1,8 m
Adipati Koesmadji (lahir 19 Agustus 1991), yang lebih dikenal dengan Adipati Dolken adalah seorang aktor dan model Indonesia keturunan Jawa dan Jerman.

Kehidupan awal
Adipati lahir di Jakarta pada 19 Agustus 1991 dengan nama lengkap Adipati Koesmadji, dari ayah yang berasal dari Kudus dan ibu yang berasal dari Jerman. Semasa kecil, Adipati dan keluarganya sempat tinggal di kawasan Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Banten. Kemudian, mereka berpindah ke Selandia Baru dan menetap di sana selama tiga tahun, sebagai akibat dari peristiwa Kerusuhan Mei 1998.[1] Kedua orang tuanya telah bercerai. Ayahnya tinggal di Indonesia, sedangkan ibunya kini menetap di Mesir. Adipati memilih untuk tinggal bersama sang ayah, dan tetap menjalin komunikasi dengan ibunya melalui sambungan telepon. Adipati memiliki dua orang kakak perempuan bernama Tia Muller dan Gianina Emanuella.

Masa kecil Adipati banyak dihabiskan di kota Auckland, Selandia Baru. Menginjak usia 9 tahun, Adipati berubah menjadi anak yang pendiam. Terlebih ketika kedua orang tuanya bercerai. Saat itu, ia bercita-cita menjadi pemain sepak bola.[2][3][4] Karenanya, ia sempat masuk Klub Pelita dan menjalani uji coba di PSSI, tapi tidak jadi. Menginjak SMP, Adipati memiliki hobi baru, yakni bermain permainan daring hingga kecanduan. Bahkan, ia sempat tidak sekolah berbulan-bulan lamanya dan hampir tidak naik kelas.

Karier
Perkenalannya dengan dunia akting dimulai saat sang kakak yang terlebih dahulu terjun ke dunia akting. Ia melihat bahwa sang kakak dapat menghidupi dirinya sendiri dari dunia seni peran. Akhirnya, ia mencoba peruntungan dan mendapatkan peran di serial Kepompong yang tayang di SCTV. Di sinetron tersebut, Adipati sukses berperan sebagai Virgo.[5]

Pada tahun 2013, ia berperan dalam film Sang Kiai. Film ini menghantarkannya meraih Penghargaan FFI untuk Pemeran Pendukung Pria Terbaik dalam Festival Film Indonesia 2013; menjadikannya salah satu aktor termuda yang memenangkan Piala Citra pada usia 21 tahun. Ia juga meraih sejumlah penghargaan lain seperti Asia New Star Model Award pada ajang Asia Festival Model Award 2014 dan aktor terfavorit di Nickelodeon Indonesia Kids' Choice Awards 2014.

Pada tahun 2019 ia meraih penghargaan Pasangan Terfavorit berkat perannya dalam film #TemanTapiMenikah bersama Vanesha Prescilla dari Indonesian Movie Actors Awards. 


Adipati Dolken adalah seorang aktor dan sutradara Indonesia yang telah muncul dalam berbagai film dan produksi televisi. Ia lahir pada tanggal 21 Maret 1991 di Palembang, Sumatera Selatan, Indonesia. Karir aktingnya dimulai pada usia yang relatif muda, dan sejak itu, ia telah muncul dalam sejumlah film dan serial TV yang sukses.

Beberapa film terkenal yang dibintangi oleh Adipati Dolken antara lain adalah "5cm" (2012), "Merry Riana: Mimpi Sejuta Dolar" (2014), "Dilan 1990" (2018), dan sekuelnya, "Dilan 1991" (2019). Kehadirannya dalam film-film ini telah membuatnya menjadi salah satu aktor yang diakui di Indonesia.

Selain itu, Adipati Dolken juga telah menjadi bagian dari produksi televisi, termasuk sinetron dan drama seri. Peran-perannya dalam berbagai genre telah memperkuat reputasinya sebagai salah satu aktor multitalenta di Indonesia.

Selain berkarya di bidang akting, Adipati Dolken juga terlibat dalam beberapa proyek sebagai sutradara dan produser. Kemampuan kreatifnya yang luas dan dedikasinya terhadap seni perfilman membuatnya menjadi salah satu tokoh penting dalam industri hiburan Indonesia.

Saya mohon maaf karena tidak dapat memberikan informasi terbaru tentang Adipati Dolken. Untuk mendapatkan informasi terkini tentang kariernya dan proyek-proyek terbarunya, saya sarankan untuk mencari di berita atau situs web terpercaya atau mengikuti akun media sosial resminya

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Castillo de Belmonte

Pembentukan Negara Islam Pakistan

Schindler's List (1993)